Setelah sukses mengadakan Rapat Kerja (RAKER) Tingkat II, Institut Teknologi Padang (ITP) menggelar RAKER Tingkat I di Emersia Hotel and Resort Batusangkar, 1-2 Februari 2020. Ketua Yayasan Pendidikan Teknologi Padang (YPTP), Drs. H. Zulfa Eff Uli Ras, M.Pd memberikan arahan sekaligus membuka secara resmi agenda RAKER Tingkat I ini. “Kita saat ini sedang berjuang untuk ITP menjadi lebih maju. Dari yayasan sendiri akan mengusahakan percepatan pembangunan Kampus II ITP untuk Fakultas Vokasi di Air Pacah. Direncanakan pada bulan maret kita sudah mulai bangun rusunawa,” Kata Ketua Pengurus YPTP itu saat membuka RAKER Tingkat I ITP, Sabtu (1/2/2020). Senada, Rektor ITP Ir. H. Hendri Nofrianto, MT mengatakan ITP harus optimis menuju World Class University 2040 sesuai roadmap dan renstra ITP. Rektor menambahkan, ITP memiliki Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkompeten yang dapat mewujudkan visi dan misi bersama menuju World Class University 2040. “Kita harus semangat menuju World Class University 2040, saya yakin SDM kita mampu untuk itu. Akan banyak perubahan yang kita alami, kita mulai meninggalkan sistem konvensional dan beralih ke sistem terintegrasi dan digital dan online. Dan saat ini pun kita sudah mulai melakukan itu,” kata Rektor saat memberikan sambutan. Dalam agenda ini, pimpinan ITP mulai dari Dekan hingga Wakil Rektor mempresentasikan program kerjanya berdasarkan hasil RAKER Tingkat II yang digelar minggu lalu di Ruang Sidang Utama ITP. Kemudian agenda dilanjutkan dengan perumusan Senat dan diskusi tanya jawab. Pejabat Struktural pun hadir dalam RAKER Tingkat I ITP ini. (peb/humas) ...
• ITP Borong Medali di Kejurprov Sumbar 2025, Kampus Teknik Ini Buktikan Diri di Arena Bela Diri!
Langkah tegap dan semangat membara para pendekar muda Institut Teknologi Padang (ITP) kembali menggetarkan gelanggang Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) Sumatera Barat 2025. Empat atlet pencak silat yang merupakan mahasiswa ITP sukses membawa pulang medali dengan performa luar biasa yang mengukuhkan nama kampus teknik ini sebagai rumah para juara sejati. Mereka adalah Satria Zaky, Rangga Firnando, Resya Fega, dan Inggil Susilo. Kemenangan ini membuktikan bahwa ITP bukan hanya mencetak insinyur unggul, tapi juga melahirkan pendekar-pendekar tangguh yang mampu bersaing di tingkat provinsi bahkan nasional. Satria Zaky menjadi bintang utama dengan meraih medali emas di Kelas E Putra (65–70 kg), menjadikannya juara pertama dalam kategori tersebut. Mahasiswa ini tidak hanya menunjukkan teknik bertarung yang mumpuni, tetapi juga memperlihatkan semangat pantang menyerah yang menjadi ciri khas mahasiswa ITP. Sementara itu, dua medali perak diraih oleh Rangga Firnando dan Resya Fega. Rangga tampil gemilang di Kelas C Putra (55–60 kg), sedangkan Resya berjaya di Kelas F Putra (70–75 kg). Keduanya memperlihatkan ketangguhan fisik dan strategi yang luar biasa. Meskipun belum berhasil meraih emas, performa mereka layak diapresiasi tinggi. Tak kalah membanggakan, Inggil Susilo mempersembahkan medali perunggu dari Kelas D Putra (60–65 kg). Meski harus puas di peringkat ketiga, perjuangannya hingga tahap semifinal memberikan pelajaran penting soal sportivitas dan semangat juang. Di balik medali yang gemerlap, ada latihan keras, pengorbanan waktu belajar, serta dukungan penuh dari pelatih dan pihak kampus. ITP sebagai institusi vokasi dan teknologi, juga memberikan perhatian terhadap pengembangan minat dan bakat mahasiswanya. Prestasi empat atlet pencak silat ini adalah cerminan wajah baru pendidikan tinggi, tak hanya soal IPK, tapi juga keberanian bertanding dan mental juara. Bagi ITP, ini hanyalah awal. Langkah ke depan akan diiringi lebih banyak kemenangan dan regenerasi atlet-atlet muda. Dengan dukungan yang berkelanjutan, bukan tidak mungkin ITP akan bersinar di ajang nasional bahkan internasional. Created By Widia/Humas ...
Dalam rangka mempererat silaturrahmi dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tanah Datar, Institut Teknologi Padang (ITP) melakukan kunjungan ke kantor Bupati Tanah Datar, Selasa (28/1/2020). Bupati Tanah Datar yang diwakili oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Tanah Datar, Irwandi bersama Kepala Dinas Pendidikan menyambut baik kedatangan ITP ke kabupaten Tanah Datar. Ketua Yayasan Pendidikan Teknologi Padang (YPTP) Drs. H. Zulfa Eff Uli Ras, M.Pd menyampaikan maksud kedatangannya bersama Wakil Rektor I ITP Firmansyah David, P.hD, Wakil Rektor II Yusreni Warmi, Dr.Eng, Ka. Biro Kerjasama dan Promosi adalah untuk mempererat silaturrahim sekaligus mengajak Pemkab. Tanah Datar untuk berkolaborasi dalam berbagai bidang sesuai Tri Dharma Perguruan Tinggi, seperti penelitian dan pengabdian masyaarakat. “Kunjungan kami kesini yaitu untuk mempererat silaturrahim kita sekaligus mengajak Kabupaten Tanah Datar untuk berkolaborasi dengan ITP dalam penerapan Tri Dharma Perguruan Tinggi,” Kata Ketua Yayasan. Sekda Tanah Datar Irwandi mengatakan, pihaknya mendukung maksud kunjungan ITP karena salah satu visi dan misi Pemkab. Tanah Datar adalah bekerjasama dengan berbagai pihak termasuk perguruan tinggi. “Kami atas nama Pemkab. Tanah Datar mengucapkan selamat datang dan terima kasih telah berkunjung ke Tanah Datar. Kemudian untuk maksud kunjungan dari ITP, kami juga menyambut baik dan mendukung adanya kerjasama antara ITP dangan Pemkab. Tanah Datar,” ujar Sekda. Dalam kunjungan tersebut, ITP rencananya akan melakukan kerjasama dalam bidang pengabdian masyarakat, penelitian dan kerjasama lain sesuai dengan program Pemkab. Tanah Datar. (peb/humas) ...
Yayasan Pendidikan Teknologi Padang (YPTP) meresmikan Pusat Layanan Terpadu Institut Teknologi Padang (ITP) Senin, (13/1/2020) di Lantai I Gedung D ITP. Peresmian Pusat Layanan Terpadu ini ditandai dengan pemotongan pita secara simbolis oleh Ketua YPTP, Drs. H. Zulfa Eff Uli Ras, M.Pd bersama Rektor ITP Ir. Hendri Nofrianto, MT didampingi oleh Wakil Rektor I dan II, Senat, serta jajaran dosen dan karyawan di lingkungan ITP. Wakil Rektor II Yusreni Warmi, Dr.Eng mengungkapkan dasar pemikiran pendirian Pusat Layanan Terpadu adalah bagian dari penerapan Roadmap ITP pada milestone I terkait efisiensi manajemen tata kelola. “Kita mengacu pada roadmap ITP dimana pada milestone I terkait efisiensi dan manajemen tata kelola. Efisiensi yang kita maksud di sini yakni melakukan reformasi birokrasi atau pemangkasan birokrasi yang dirasa terlalu panjang dan rumit hingga dibuat singkat dan cepat,” jelas wanita yang biasa disapa Reni ini. Kepala Pusat Layanan Terpadu Hamdi Habdillah, M.Kom mengatakan, Pusat Layanan Terpadu akan mulai beroperasi Selasa (14/1/2020) untuk melayani mahasiswa dalam urusan akademik, keuangan, dan sebagai pusat layanan informasi. “Hari selasa kita sudah mulai lakukan pelayanan di Pusat Layanan Terpadu. Bagi mahasiswa yang akan mengurus akademik maupun keuangan bisa megunjungi Pusat Layanan Terpadu yang akan dibantu oleh customer service kita dengan pelayanan prima,” ujar Hamdi di ITP. Lebih lanjut Hamdi menjelaskan, sebelumnya pelayanan akademik terhadap mahasiswa dilakukan pada BAAK masing-masing fakultas, namun saat ini cukup dengan pelayanan satu pintu. “Kalau dulu mahasiswa kita harus bolak-balik ke BAAK di fakultas masing-masing dan BAU di gedung D, nah sekarang sudah cukup dengan pelayanan satu pintu,” terangnya. Disamping itu, ITP juga menerapkan sistem terintegrasi dalam pengolahan data dan informasi secara keseluruhan yang dapat diakses sesuai kebutuhan pengguna sistem. Adapun unit-unit yang ada di dalam Pusat Layanan Terpadu yakni, Bagian Keuangan, BAAK, UP2AK, Kepegawaian, Humas, Kerjasama dan Promosi. (peb/humas) ...
Institut Teknologi Padang (ITP) menggelar fit and proper test untuk seluruh calon pejabat struktural periode 2020-2024, Sabtu (11/1/2019) Fit and proper test dilakukan guna menilai kemampuan dan kompetensi calon pejabat struktural dalam memimpin bidangnya masing-masing. Test yang digelar di Ruang Rapat Pimpinan dan Ruang Rektor ITP ini berlangsung sejak pukul 08.00 WIB hingga 14.00 WIB, dimana masing-masing kandidat menjalani waktu test kurang lebih 1 jam. Adapun tim penilai fit and proper test ini yakni, Wakil Rektor I Firmansyah David P.hD bersama Dekan Fakultas Teknik Maidiawati, Dr. Eng yang menguji calon pejabat struktural yang berada dibawah jalur koodinasinya, sementara Wakil Rektor II Yusreni Warmi, Dr. Eng bersama Kepala Pusat Layanan Terpadu (PLT) Hamdi Habdillah, M.Kom menguji calon pejabat struktural yang berada dibawah garis koordinasinya. Rektor ITP Ir. Hendri Nofrianto, MT mengatakan, sistem uji kelayakan (Fit and Proper Test) bagi calon pejabat struktural sengaja diberlakukan mulai tahun ini guna meningkatkan program dan kualitas kerja tiap unit. Disamping itu, Rektor juga menilai fit and proper test ini sebagai bahan pertimbangan dan penunjang keputusan Rektor serta Wakil Rektor untuk memutuskan siapa yang layak menjabat tiap-tiap unit. “Kita sengaja mulai sekarang berlakukan uji kelayakan atau fit and proper test bagi pejabat struktural agar bapak dan ibu yang menjabai sebagai kepala unit nanti dapat mempertaggungjawabkan rencana awalnya hingga akhir periode,” ujar Rektor di ITP. Selain itu, Fit and Proper Test juga bertujuan untuk menggali gagasan serta potensi dari calon pejabat struktural yang akan memimpin unit-unit dibawah rektorat. Sebelumnya, sejumlah calon Dekan dan Pemimpin Lembaga yang dilantik pada Jumat (10/1) lalu juga lebih dulu menjalani fit and proper test oleh Rektor, Yayasan dan Senat. (peb/humas) ...
-
ITP Cetak Juara! Satria Zaky Raih Juara 1 Pencak Silat se-Sumatera, Siap ke Level Nasional
07 Juli 2025
-
Dukung Industri Berkelanjutan, ITP dan BPVP Padang Bahas Pelatihan Green Job dan Smart Tourism
03 Juli 2025
-
ITP Perkuat Kompetensi Mahasiswa Lewat Kuliah Tamu Bertema Lingkungan dan Laboratorium
02 Juli 2025
-
ITP Raih Penghargaan Kepatuhan Jaminan Sosial dari BPJS Ketenagakerjaan
24 Juni 2025
-
ITP Perkuat Jejaring Internasional Lewat Studi Tiru dan Pengabdian ke Malaysia
23 Juni 2025