...
Sebanyak delapan mahasiswa Institut Teknologi Padang (ITP) berhasil lolos ke tahap wawancara dalam seleksi Program Student Exchange ke Cambodia University of Technology and Science (CamTech University) Tahun 2025. Tahap ini digelar pada Selasa, (15/04), di Ruang Rapat Pimpinan ITP, sebagai bagian penting dalam menentukan peserta terbaik yang yang benar-benar siap menjadi duta akademik ITP di kancah internasional. Tim pewawancara yang terdiri dari Wakil Rektor Bidang Kerja Sama dan Marketing, Firmansyah David, Ph.D., Kepala Biro Humas dan Marketing, Nurzal, Ph.D., serta Kepala Bagian Kerja Sama dan Tracer Study, Vina Azatri, M.T., memusatkan perhatian pada tiga hal utama yakni komitmen, keabsahan dokumen, dan yang terpenting adalah kemampuan komunikasi dalam bahasa Inggris. “Ini bukan sekadar pertukaran pelajar, tapi bagian dari visi besar kami menuju kampus bereputasi internasional. Kami ingin memastikan bahwa peserta tidak hanya pintar secara akademik, tetapi juga siap mental dan mampu membawa nama baik kampus di luar negeri ,” ujar Wakil Rektor III. Menariknya, pada angkatan perdana program tahun ini, ITP membuka kesempatan dalam tiga kategori pendanaan yakni fully funded, partial funded, dan self funded. Hal ini memberi ruang lebih luas bagi mahasiswa dengan berbagai latar belakang ekonomi untuk ikut berpartisipasi. Program ini dijadwalkan berlangsung pada bulan Mei 2025, sebagai bagian dari kerja sama strategis antara ITP dan CamTech University. Dimana mahasiswa terpilih akan menghabiskan waktu beberapa minggu di CamTech University untuk mengikuti perkuliahan, diskusi riset, serta kunjungan industri dan budaya. Melalui Program Student Exchange ini mahasiswa yang terpilih nantinya diharapkan menjadi agen perubahan dan membawa semangat kolaborasi global ke lingkungan kampus ITP. Sebagai perguruan tinggi yang berkomitmen mendorong internasionalisasi, ITP terus membuka kerja sama serupa dengan perguruan tinggi mancanegara lainnya. Program ini bukan hanya kebanggaan institusi, tetapi juga bukti konkret bahwa mahasiswa ITP mampu bersaing dan beradaptasi di kancah global. Created By Widia ...
Dua mahasiswa Program Studi Teknologi Rekayasa Instalasi Listrik (TRIL) D4 Institut Teknologi Padang (ITP) resmi dinyatakan lulus pada Jumat (30/08). Gusri Rahmawati dan Maisyara Madona, dua mahasiswa bimbingan Asnal Effendi, S.T., M.T., IPM, ASEAN. Eng, berhasil menyelesaikan studi mereka dengan nilai yang memuaskan, menandai tonggak penting bagi kedua lulusan perdana di prodi tersebut. Gusri Rahmawati dan Maisyara Madona adalah wajah pertama dari generasi baru yang menyelesaikan pendidikan di bidang teknologi rekayasa instalasi listrik, sebuah program yang dirancang untuk menghasilkan tenaga ahli terampil di sektor kelistrikan. Keduanya lulus dengan hasil yang sangat memuaskan, mencerminkan kualitas pendidikan dan komitmen ITP untuk terus berinovasi di dunia pendidikan teknik. Gusri Rahmawati, salah satu lulusan perdana Prodi D4 TRIL ITP mengungkapkan rasa syukurnya atas pencapaiannya. Menurutnya program ini memberikan keseimbangan antara pemahaman konsep dasar dan keterampilan praktis yang sangat dibutuhkan di dunia industri. Maisyara Madona, yang juga merasakan kebahagiaan serupa, ia merasa bahwa program ini memberikan kesempatan untuk terlibat langsung dalam proyek-proyek teknis aplikatif. Selain itu, program ini memberikan pengalaman bekerja sama dengan berbagai pihak, yang membuat kami lebih siap untuk terjun ke dunia kerja. Kedua lulusan ini telah menjalani perjalanan akademis yang penuh dengan pembelajaran, tantangan, dan pengembangan keterampilan yang relevan dengan dunia kerja. Mereka mengungkapkan rasa terima kasih yang mendalam kepada ITP atas dukungan yang diberikan selama perjalanan pendidikan mereka. "Terima kasih kepada dosen, terutama kepada Bapak Asnal Effendi, yang telah membimbing kami dengan penuh perhatian dan dedikasi. Tanpa dukungan dari ITP, kami tidak akan mencapai titik ini," kata Gusri. Asnal Effendi, S.T., M.T., IPM, ASEAN. Eng, selaku dosen pembimbing sekaligus Ketua Prodi D4 TRIL ITP turut merasa bangga atas pencapaian dua mahasiswa bimbingannya. Ia menjelaskan kedua mahasiswa ini telah menunjukkan dedikasi dan kerja keras yang luar biasa selama masa studi mereka. Pencapaian ini semakin meneguhkan posisi ITP sebagai institusi pendidikan tinggi yang berkomitmen untuk mencetak generasi muda yang terampil dan siap bersaing di dunia industri. Dengan lulusnya Gusri dan Dona, Prodi D4 TRIL ITP kini menjadi pilihan menarik bagi calon mahasiswa yang tertarik untuk berkarir di bidang kelistrikan dan teknologi energi. Para lulusan ini tidak hanya diharapkan dapat bekerja di berbagai perusahaan industri, tetapi juga untuk berkontribusi dalam pengembangan teknologi dan inovasi di sektor kelistrikan. Dengan semakin berkembangnya industri kelistrikan dan energi terbarukan di Indonesia, lulusan Prodi TRIL ITP memiliki peluang yang sangat besar untuk berkarir dan mengembangkan potensi mereka. Created by Widia/Humas ITP ...